Kompas adalah alat navigasiuntuk mencari arah berupa sebuah panah penunjuk magnetis yang bebas menyelaraskan dirinya dengan medan magnet bumi secara akurat. Arah yang di tujukan adalah utara,selatan,timur, dan barat. Apabila digunakan dengan bersama dengan jam dan sekstan maka kompas akan lebih akurat ddalam menunjukan arah.
Lokasi magnet di kutub utara selalu bergeser dari masa ke masa. Penelitian terakhir yang di lakukan oleh THE GEOLOGICAL SURVEY OF CANADA melaporkan bahwa posisi magnet ini bergerak kira-kira 40 km per tahun ke arah barat.
Berikut ini adalah arah mata angin yang dapat di tentukan kompas
- Utara ( di singkat U atau N )
- Barat ( sisingkat B atau W )
- Timur ( disingkat T atau E )
- Selatan ( disingkat S )
- Barat laut
- Timur laut
- Barat daya
- Tenggara
Ada dua tipe kompas orienteering :
- Baseplate atau kompas protactor ==> kompas tipe ini di temukan oleh kjellstorm bersaudara semasa perang dunia II dan terdiri atas sebuah ractunglar baseplate.
- Kompas jempol / ibu jari ==> di pertengahan tahun 1990an sebuah organisasi orienteering top dari sweedia membuat terobosan untuk mengganti kompas baseplate dengan mempertajam baseplate dan membuat lubang untuk memasang kompas tsbt di jempol.
Bagian kompas yang oerlu di ketehui :
- · Dial : permukaan di mana tertera angka dan huruf seperti pada permukaan jam.
- · Visir : yaitu pembidik sasaran
- · Kaca pembesar : untuk membaca angka
- · Jarum penunjuk
- · Tutup dial dengan dua garis bersudut 45
- · Alat mengantung dapat juga di gunakan sebagai penyangkut ibu jari untuk menopang kompas pada saat membidik.